Indahnya Kebersamaan

Ketika dalam suatu daerah yang terpencil, yang mempunyai beragam kebudayaan dan agama. Meraka kurang begitu akrab antar warganya karena mereka masih menganggap beda budaya, beda agama, maka beda pula pemikirannya. Jadi di daerah itu hanya harmonis sesama anggota kebudayaan dan satu agama saja, sehingga diskriminasi sangat terlihat jelas di daerah tersebut. dari situlah kebersamaan antar agama kurang karena kebersamaan hanya terjadi pada agama yang sama saja, akan tetapi tidak multi agama saat kebersamaan itu terjadi. Sungguh sangat disayangkan kebersamaan dalam suatu daerah tidak dapat terjadi sebagaimana mestinya yang dikarenakan oleh perbedaan agama.

Pada suatu hari terdapat seorang anak yang bernama Raha yang ingin bermain dengan teman-temannya yang beda agama, akan tetapi tidak pernah diterima oleh teman-temannya itu sehingga Raha tidak jadi main bersama mereka, akan tetapi Raha tersebut tidak mudah putus asa untuk dapat merubah keadaannya dan lingkungannya. Raha merasa tidak nyaman dengan keadaan lingkungan yang kurang kondusif dalam berkomunikasi atau berinteraksi antar warga tersebut, hanya karena berbeda agama mereka tidak berinteraksi satu dengan yang lain. Perbedaan yang seharusnya dapat dimaklumi akan tetapi malah menjadi pembeda yang sangat signifikan dengan kebersamaan, harusnya dalam perbedaan pasti ada persamaan yang dapat membuat kebersamaan, akan tetapi tidak bagi daerah ini yang sangat memikirkan perbedaan saja tapi tidak memikirkan persamaan.

Raha berpikir untuk dapat menyatukan perbedaan itu agar masyarakat itu dapat menciptakan kebersamaan. Saat itu dia memiliki sebuah ide untuk mengadakan acara gotong royong didaerahnya, akan tetapi kurang berpengaruh kepada masyarakat tersebut yang lebih suka berkelompok yang sama agamanya. Raha tak mudah putus asa untuk menyatukan warganya, sampai berbagai cara dia terapkan akan tetapi juga kurang berpengaruh, sehingga dia mulai psimis untuk dapat menciptakan kebersamaan itu. Tapi walaupun psimis, dia tetap berusaha untuk mewujudkan cita-citanya tersebut, sehingga dia pergi dari daerahnya dan melihat daerah-daerah lain yang mampu menciptakan keakraban dan kebersamaan. Dia juga melihat daerahnya dari sisi luar sehingga dia tahu apa yang sesungguhnya menjadi permasalahan yang terjadi didaerahnya sehingga daerahnya tidak pernah dapat akrab.

Sekian lama telah berkelana mencari jawaban yang ingin dicarinya untuk dapat menciptakan suatu keharmonisan, serasi, selaras dan seimbang dalam kehidupan bermasyarakat didaerahnya, ketika dia sedang mencari jawaban tersebut dia terdorong oleh suatu kejadian yang dia lihat ketika saat dia merantau. Dia melihat suatu kejadian dimana kejadian itu hampir sama dengan kehidupan daerahnya, sehingga dia memperhatikan betul kejadian itu. Akan tetapi kejadan itu dapat selesai dengan cara yang sederhana, dengan cara tak pernah terpikirkan olehnya. Setelah kejadian itu selesai, dia menemui tokoh daerah tersebut untuk Mengetahui secara mendalam tentang kejadian itu, mulai dari penyebab sampai pada penyelesaiannya. Dia juga menceritakan keadaan didaerahnya yang kurang harmonis. Lalu tokoh daerah tersebut memberikan masukan-masukan kepadanya agar secepatnya dapat menyelesaikan persoalan di daerahnya. Tokoh daerah tersebut juga akan membantu dalam menyelesaikan persoalan itu.

Lalu dia kembali ke daerahnya dengan hati yang optimis, dengan kepercayaan akan dapat menciptakan keharmonisan didaerahnya. Ketika sampai ditanah kelahirannya dia mengadakan suatu acara yang dinilainya sebagai alat pemersatu. Dia adakan suatu lomba yang diikuti oleh masyarakat didaerahnya, wargapun antusias untuk mengikuti lomba tersebut. ketika pelaksanaan lomba tersebut, warga sempat saling menjatuhkan  akan tetapi kondisi itu tidak begitu lama. saat lomba itu berjalan mereka, tertawa bersama-sama seakan terlupa dengan persoalan diskriminasi agama. Pada akhirnya masyarakat menyadari pentingnya suatu kebersamaan, indahnya suatu kebersamaan. Masyarakat tahu apa yang menjadi kebutuhan mereka, walaupun berbeda-beda agama maupun kebudayaan pasti ada rasa kebersamaan didalamnya.

Sejak saat itu masyarakat dapat hidup rukun dalam keharmonisan kebersamaan. Mereka terus menjalin kebersamaan, walaupun berbeda agama akan tetapi sekarang mereka tahu kebersamaan dalam bermasyarakat lebih indah dari pada kebersamaan kelompoknya sendiri karena semua orang dapat merasakan keindahan, keharmonisan dalam kehidupan bermasayarakat. Masyarakat yang sadar akan kebersamaan akan menjaganya sampai nanti ada yang meneruskan hal tersebut. kebersamaan tidak hanya dengan mengadakan suatu acara, akan tetapi juga dapat dengan cara menghormati sesama manusia.

Masyarakat sekarang dapat merasakan keindahan dari rasa kebersamaan tersebut, sehingga mereka saling memberikan motivasi kepada saudara-saudaranya agar dapat selalu menjaga kebersamaan tersebut. kegiatan-kegatan yang dilaukan bersama-sama selalu digalangkan dalam masyarakat tersebut sehingga akan terus ada rasa kebersamaan yang mendalam didalam kehidupan bermasyarakat. Lalu Raha dipilih warga sekitar sebagai tokoh daerahnya karena telah dapat menyatukan warga dan menjadikan daerahnya lebih baik lagi dengan kebersamaan.

Leave a comment